GURU BANGSA (Untuk Mamiq Agus Fn)

*Guru Bangsa*

(Untuk Mamiq Agus Fn)

Oleh: Nuriadi Sayip

Langkah gontai namun pasti telah menghantarkan engkau sebagai figur yang lengkap

Membawa tali dan payung cinta untuk tanah, manusia, dan tradisi

Yang hidup tumbuh di Gumi Paer Lombok

Yang kini dikenali sebagai Bangse Sasak

Engkau rentangkan tali cinta sepanjang waktu dengan tanpa pamrih

Engkau naungi semuanya dengan payung kasih tanpa  keluh kesah

Itu semua karena kalbumu yang sejak mula telah ditumbuhi dan dibungai rasa rahman dan rahim yang Allah titipkan melalui detak-detak kalbumu

Maka dengan itu semua, segala duri dan onak penghalang rintang yang terjadi di lekuk-lekuk bangsamu, engkau tundukkan

Dengan ketajaman pikiran, dengan ketulusan hati, dengan kelembutan sentuhan jemarimu, engkau menyibaknya sehingga bangsamu mampu memahami asal usul dan tujuan hidup sebagai manusia-manusia Sasak

Karenanya pula, dengan segala karyamu yang kini terpampang estetis di hamparan Gumi Paer, engkau sejatinya sedang mengkanvaskan warna-warna pemikiran tentang pentingnya kesadaran dan kebanggaan, sehingga kami mestinya bersyukur sebagai bangsa Sasak untuk memelihara peninggalan dan memajukannya dalam transformasi jaman.

Mamiq....engkau adalah pengatur nafas nakhoda bangsa Sasak 

Mamiq....engkau adalah pemegang suluh peradaban Sasak

Mamiq....semua peran dan ikhtiarmu selama ini telah membuktikan bahwa engkau adalah Guru Sejati bagi kami, bangsa Sasak

Tak ada kata yang patut kami haturkan kepadamu atas bentangan tali dan payung cinta yang telah engkau pancangkan kepada kami, selain ucapan doa yang terbata-bata dari kami: Semoga engkau panjang umur dan sehat wal afiat dan terus menginspirasi bangsa Sasak.

Matur agung tampi asih Guru Bangsa atas keikhlasanmu mengikat dan memayungi Gunung Rinjani dengan karya-karyamu akhirnya ia menjadi terkenal ke seantero negeri.

Tanjung, Getak Galih, 1 Mei 2024