Ramadhan telah berlalu
Menyisakan banyak hal merapal
Terutama ritmus dan habitus spiritual
Yang seketika menjadi kenikmatan
Yang seperti air dingin melesapkan kerontang hawa
Tiba tiba pergi!
Ia meninggalkan aku seperti anak kecil sendiri
Berdiri ringkih fakir di tengah belantara
Berteriak minta tolong
Menangis mengharap belas kasih
Namun hanya bisa dijawab angin
Mendesaukan ilalang dan pepohonan
Terdengar laksana suara menertawai:
"Kasihan kamu, kamu ternyata penakut!"
Lebaran datang mengganti Puasa
Aku masih berdiri gagu
Sembari mengais-ngais ritmus dan habitus
Asaku, spiritualisme di hati menjadi suluh
Melampahkan kaki menuju rumah
Labuapi, 26 Mei 2020
RAMADHAN BERLALU
Reviewed by Prof. Dr. H. Nuriadi Sayip S.S., M.Hum
on
Mei 26, 2020
Rating:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar