Puisi: SYUKURLAH



Syukurlah, masih bisa bernafas
Berarti masih hidup
Syukurlah, masih bisa makan enak
Berarti masih beruang dan beruntung
Syukurlah, masih bisa menikmati keindahan
Berarti masih punya hati pikiran dan mata sehat
Syukurlah, masih bisa minum teh atau kopi
Berarti belum kena penyakit dalam
Syukurlah, masih bisa merokok
Berarti masih sehat wal afiat
Syukurlah, masih bisa duduk istirahat
Berarti masih ada waktu luang
Syukurlah, masih bisa bla bla bla
Berarti masih punya bla bla bla
Syukurlah, masih bisa bersyukur
Berarti masih memahami kehambaan.

Maka nikmat Tuhan yang mana lagi yang engkau pantas dustakan?

Mataram, 1 Januari 2018
Puisi: SYUKURLAH Puisi: SYUKURLAH Reviewed by Prof. Dr. H. Nuriadi Sayip S.S., M.Hum on Januari 01, 2018 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.